Sunday, November 3, 2019

Pengalaman Mengunakan iPhone


Iphone adalah device buatan Apple yang sangat terkenal serta tidak sedikit dipakai oleh orang-orang, terutama oleh orang dengan gaya nasib mewah. Faktor yang membikin iPhone begitu terkenal sebab terobosan fitur-fiturnya rutin tidak sama dari device lainnya. Sebelumnya gue adalah pemakai Android, kemudian berpindah menjadi memakai iPhone seusai menabung dengan sulit payah. Tetapi akhirnya gue berpindah lagi memakai Android. Jadi bagaimana kesan pesannya selagi memakai iPhone? Serta kenapa gue balik lagi memakai Android, berikut ulasannya :

Pengalaman Mengunakan iPhone

1. Nilai Kamera Tidak Butuh Diragukan Lagi
Nilai kamera iPhone telah tidak dipungkiri lagi kecanggihannya. Gambar yang diambil sanggup menghasilkan gambar dengan nilai warna serta ketajaman yang baik. Dengan memakai iPhone, hasil gambar bakal membikin diri orang menjadi lebih cantik serta ganteng hahaha. Mungkin faktor ini dikarenakan processing hardware kamera yang baik, jadi menghasilkan gambar dengan brightness, contrast serta color balance yang baik pula. Tidak hanya itu, ditambah dengan efek gambar pada kamera serta photo editornya membikin gambar terus apik. Jadi argumen kamera adalah gue berminat untuk membeli iPhone.


2. iOS Lancar Jaya
Operating Aplikasi (OS) iPhone memakai iOS yang peformanya jarang sekali mengalami lag, mesikipun dalam keadaan multitasking. Tidak sama dengan Android, dimana OSnya dapat lag sewaktu-waktu. Padahal dari sisi RAM, Android rutin memakai jumlah RAM lebih besar dibandingkan iPhone. Ini terbukti bahwa iOS sanggup mengatur pemakaian RAM yang minim untuk dapat berlangsung mulus pada iPhone.


3. Colokan yang Tidak sama dari yang Lainnya
iPhone mempunyai colokan USB yang tidak sama pada umumnya, yaitu Lightning Cable USB. Jadi faktor ini cukup menyusahkan pemakai iPhone apabila ingin mengecharge atau mentransfer file apabila sedang tidak mengangkat kabelnya. Tidak sama dengan device lainnya yang memakai kabel USB jenis Micro-B yang umum serta tidak sedikit dipakai, jadi meminjam kabel USB lebih mudah pada Android dibandingkan iPhone.


4. Baterainya Cukup Boros
Untuk daya tahan baterai, iPhone adalah device yang boros baterai. Faktor tersebut, dikarenakan iPhone rutin memakai daya kapasitas baterai standar atau dapat dikatakan kecil untuk ukuran device saat ini, tidak sama dengan Android yang memakai kapasitas baterai yang besar. Sebab itu, pada pemakaian sehari-hari, iPhone hanya sanggup bersi kukuh kurang lebih 6-8 jam. Tidak sama dengan Android yang sanggup bersi kukuh kurang lebih 8-12 jam.


5. Semua Wajib Serba Original (Asli)
Waktu itu kabel charger iPhone gue rusak, jadi gue wajib beli yang baru. Hanya saja, gue beli kabel USB iPhone di toko aksesoris HP yang kecil dengan harga yang terjangkau. Pas gue coba ngecharge iPhone gue, nyatanya iPhone gue gak memberi notifikasi baterai dicharge sama sekali. Jadi gue mencari persoalannya serta nyatanya kalau kabel iPhone gue palsu, jadi gak dapat dipakai. Hasilnya, gue terpaksa beli lagi kabel iPhone yang orisinil di toko HP yang resmi. Cuman harganya ya lumayanlah hehe. Jadi iPhone tidak hanya wajib memakai kabel khusus iPhone, tp kabelnya juga wajib orisinil atau original (ori). Tidak sama dengan Android yang dapat memakai kabel jenis Micro-B dari beberapa merek.
Begitu pula dengan headset/headphone, gak semua headset/headphone dapat dipakai di iPhone. Headset/headphone yang terjangkauan biasanya gak dapat dipakai di iPhone, melainkan headset/headphone yang orisinil dari pabriknya baru dapat bermanfaat di iPhone. Tapi berpikir positif aja, mungkin ini tutorial Apple agar konsumen mau membeli barang original.


7. Rentan Untuk Rusak
iPhone adalah device dengan nilai kamera serta peforma yang menakjubkan, hanya saja mudah rusak. Bukan devicenya saja, melainkan kabel USBnya juga. Gue tidak lebih tau kenapa, tapi selagi gue memakai Android, device serta kabel USBnya baik-baik saja dalam jangka waktu lama mesikipun sempat terjatuh. Tidak sama dengan iPhone, dimana tombol home serta volume iPhone gue sempat rusak tanpa sebab, terus kabel USBnya yang cepat robek, padahal gue rutin taruh di rumah. Ujung-ujungnya ya keluar uang lagi deh.
Yang terbaru, iPhone gue sempat jatuh dari tangan gue serta hingga kini gak dapat nasib, sebab gue gak ada uang lagi buat memperbaikinya. Sebab itu, kini gue balik lagi pakai Android.


8. Kalau Dompet Gak Tebel, Jangan Pakai Iphone
Kesimpulan yang dapat gue tarik selagi memakai iPhone yaitu, kalau dengan cara finansial kamu tetap tidak lebih atau belum kuat, sebaiknya jangan memakai iPhone. Sebab tidak hanya harga aksesoris serta devicenya sendiri yang mahal, anggaran servisnya juga mahal pula. Mesikipun tidak dipungkiri terbukti nilai iPhone sangat keren, cuman menurut gue tidak lebih tepat dipakai untuk orang dengan gaya nasib hemat.